Ada banyak hal yang bisa kita ekspresikan. Tetapi, terkadang kita malu untuk mengekspresikannya langsung kedunia nyata.
Translate
Sabtu, 19 Mei 2012
Kisah Hidup Seorang Gadis
Setelah ditinggal kedua orang tuanya
Saat malam datang menjemput mimpi. Zahra tidak bisa tidur, dia duduk di kursi dekat meja belajarnya. Terlihat matanya berkaca-kaca sambil menuliskan sebuah puisi untuk ibunya yang kini telah menjadi almarhum.
Ibu
Kau malaikat hidupku
Kau hadir dalam nadiku
Kau ada dalam hembusan nafasku
Dalam detak jantungku
Dalam tubuhku mengalir darahmu
Ibu
Hatimu begitu tulus
Jiwamu sungguh mulia
Pengorbananmu begitu besar
Merawat dan mendidikku
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar